Watansoppeng,
(Humas_Kemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng,
Dr. H. Huzaemah, M.Ag pada hari Rabu, 14 September 2016 menjadi narasumber
dalam segmen wawancara dengan siswa SMA Negeri 2 Watansoppeng yang merupakan satu-satunya
peserta utusan Provinsi Sulawesi Selatan yang terpilih dalam Lomba Kreasi
Audiovisual Sejarah (LKAS) tingkat Nasional 2016 yang dilaksanakan oleh
Direktorat Sejarah Kementerian Kebudayaan RI.
Wawancara dengan Kakan Kemenag ini adalah
untuk melengkapi penyusunan video dokumenter tim tersebut yang bertema “Sejarah
Merajut Kebhinnekaan” dengan sub tema “Toleransi Di Bumi Latemmamala”.
Kakan Kemenag dalam kesempatan itu
menjelaskan tentang kehidupan masyarakat Kab. Soppeng yang memiliki perbedaan agama.
Wisudawan terbaik I PPS UIN Alauddin Makassar Tahun 2015 ini mengatakan bahwa
meskipun ada perbedaan agama di Kabupaten Soppeng tapi dengan semangat kearifan
lokal Yassisoppengi kita bisa menjaga persatuan dan kesatuan, serta saling
menghargai perbedaan satusama lain. Disamping itu, melalui Forum Kerukunan Umat
Beragama (FKUB) yang dibentuk oleh masyarakat dan difasilitasi oleh pemerintah
dalam rangka membangun, memelihara dan memberdayakan umat beragama untuk
kerukunan dan kesejahteraan, sehingga komunikasi dan koordinasi antar sesama
pemuka agama tetap terjalin.
Tim wawancara terdiri dari tiga orang,
masing-masing adalah Andi Irma Sutra Dewi, Nurussaman Prasasti dan Ibu Siti
Rahman, M.Pd. (afr)
Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Sri Rahayu asal Surakarta, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil di daerah surakarta, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat Jl. Letjen Sutoyo No. 12 Jakarta Timur karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Muh Tauhid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalanan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL, alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Muh Tauhid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya tahun ini sudah keluar, bagi anda yang ingin seperti saya silahkan hubungi bapak Drs Muh Tauhid SH.MSI, siapa tau beliau bisa membantu anda
ReplyDelete