Skip to main content

KA. KANKEMENAG SOPPENG : BANYAK TANTANGAN YANG DIHADAPI PENYULUH AGAMA

(Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, Dr. H. Huzaemah, M.Ag Berikan Materi Pembinaan Penyuluh Agama Islam di KUA Kec, Marioriwawo)


Takalala, (Humas_Soppeng) – Sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, kemampuan dan profesionalisme bagi Penyuluh Agama Islam PNS maupun Non PNS, Kementerian Agama Kab. Soppeng melalui Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo menggelar Pembinaan Penyuluh Agama dengan melibatkan Kepala Kantor Kemenag Kab. Soppeng, Dr. H. Huzaemah, M.Ag sebagai narasumber.

Kegiatan yang terlaksana di Aula Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo pada hari Rabu, 29 Juni 2016 ini turut dihadiri Kepala KUA Kec. Marioriwawo, Dr. H. Andi Muhammad Akmal, S.Ag. M.HI., Kepala KUA Kec. Lilirilau, H. Andi Muhammad Darwis, S.Ag. M.Ag., Ketua Dharma Wanita Persatuan Unit Kemenag Soppeng, Ny. Dra. Hj. Harnis Huzaemah, M.Pd., Ketua Pokjaluh Kab. Soppeng, Ernawati, S.Ag., Ketua LP2A Kec. Marioriwawo, Sidrah, S.Ag. M.Pd.I. serta Penyuluh Agama Islam PNS dan Non PNS se Kec. Marioriwawo.

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh Hernawati, S.Pd.I (Penyuluh Agama Islam).

Kepala KUA Kec. Marioriwawo, Dr. H. A. Muhammad Akmal, S.Ag. M.HI dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kepala Kantor Kemenag Soppeng yang telah menyempatkan diri untuk bersilaturahmi di KUA Marioriwawo dan memberikan wejangan-wejangan kepada para penyuluh agama terkait dengan peningkatan kinerja dan profesionalitas dalam melaksanakan tugas sebagai pembina umat. Ia pun melaporkan bahwa kegiatan pembinaan penyuluh di tingkat Kecamatan Marioriwawo ini rutin dilaksanakan setiap hari Jumat.

Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, Dr. H. Huzaemah, M.Ag dalam arahannya menyampaikan bahwa di era globalisasi ini begitu banyak tantangan yang dihadapi selaku pembina umat di bidang keagamaan baik tantangan yang bersifat eksternal maupun internal. Oleh karena itu penyuluh agama islam baik yang berstatus PNS maupun Non PNS harus selalu bersosialisasi serta menambah wawasan dengan banyak bersilaturahmi dan membaca buku baik yang berbasis agama maupun ilmu pengetahuan lainnya. Karena seorang penyuluh agama mempunyai tantangan untuk mampu menjawab berbagai persoalan ditengah masyarakat, ungkap jebolan Program Doktor (S3) UIN Alauddin Makassar ini.

Melalui  kegiatan pembinaan ini, Jamaah Tassbeh LP2A dan Staf KUA Kec. Marioriwawo juga menyerahkan bantuan dana sebanyak Rp 1.000.000 untuk pembangunan Masjid Agung Darussalam Watansoppeng. Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Kepala KUA Kec. Marioriwawo kepada Ka. Kankemenag Soppeng selaku Wakil Ketua Pengurus Masjid Agung Darussalam. (afr)

 (Penyerahan Bantuan Dana Secara Simbolis Untuk Pembangunan Masjid Agung Darussalam Watansoppeng)

Comments

Popular posts from this blog

Lomba Hias telur meriahkan Peringatan Maulid di Yayasan Pendidikan Lamappapoleonro Soppeng

Watansoppeng, (Humas_Soppeng) – Tradisi menghias telur saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sudah menjadi kegiatan yang kerap dilakukan oleh masyarakat muslim di Indonesia, bahkan lomba menghias telur pun tak jarang kita jumpai di tengah masyarakat saat peringatan Maulid Rasululullah. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 M yang diselenggarakan oleh STIMIK Lamappapoleonro pada hari Rabu, 13 Januari 2016 di Gedung Pertemuan Masyarakat Watansoppeng juga dimeriahkan dengan perlombaan hias telur dan pesertanya adalah

DR. H.A.M. AKMAL, S.Ag. M.HI : INI GOLONGAN YANG TIDAK DAPAT AMPUNAN DI HARI RAYA IDUL FITRI

Watansoppeng, (Humas_Kemenag)  – Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo, Dr. H. Andi Muhammad Akmal, S.Ag. M.HI bawakan ceramah pada malam ke 29 bulan suci Ramadhan di Masjid Nurul Qalam Pakkanrebete, Kel. Lalabata Rilau, Kec. Lalabata, Kab. Soppeng, Ahad malam (3/7/2016). Beliau memaparkan materi yang berjudul “Menyambut Idul Fitri” sebagaimana yang diamanahkan oleh panitia masjid Nurul Qalam. Dalam uraiannya, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo ini mengungkapkan bahwa segala amalan yang diperbuat oleh seorang hamba pada bulan Ramadhan baik puasa, ibadah shalat lima waktu, ibadah ritual dan ibadah sosial lainnya akan menjadi penghapus dari segala dosa dan kesalahan yang telah diperbuatnya. Ramadhan ditempatkan sebagai bulan ke-9, diibaratkan manusia dikandung selama sembilan bulan dan dilahirkan dalam keadaan suci tak ternoda. Seperti itulah gambaran orang yang telah beribadah di bulan Ramadhan bahwa mereka akan bersih dari segala dosa-dosanya. ...

DR. BASNANG SAID AKAN JADI KHATIB PELAKSANAAN SHALAT IDUL ADHA 1437 H DI KABUPATEN SOPPENG

Watansoppeng, (Humas_Kemenag) – Berdasarkan hasil pertemuan Panitia Hari Besar Keagamaan (PHBK) Kabupaten Soppeng pada hari Rabu, 31 Agustus 2016 yang lalu di ruang rapat pimpinan Kantor Bupati Soppeng yang dipimpin oleh Sekda, Ir. H. Sugirman Djaropi, MS didampingi Asisten I, Drs. Sarianto, M.Si menetapkan petugas pelaksanaan shalat idul adha 1437 H/ 2016 M. Dr. Basnang Said, S.Ag. M.Ag didaulat sebagai khatib pelaksanaan shalat Idul Adha 1437 H/ 2016 M yang akan dipusatkan di Lapangan Gasis Watansoppeng pada hari Senin, 12 September 2016. Sedang naib khatib / pengganti adalah Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, H. Ambo Acok Iskandar, M.Ag. Dr. Basnang Said yang kesehariannya sebagai Kepala Seksi Kurikulum dan Evaluasi Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI merupakan putra asli Kabupaten Soppeng. Beliau lahir di Desa Lompulle, Kec. Ganra, Kab. Soppeng pada tanggal 02 Desember 1976 dan merupakan wisudawan terbaik I program Doktor (S3) UIN...