Skip to main content

FESTIVAL TAKBIR DAN PUKUL BEDUG SEMARAKKAN BULAN RAMADHAN DI KAB. SOPPENG


Watansoppeng, (Humas_Kemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, Dr. H. Huzaemah, M.Ag menghadiri pembukaan Festival Takbir dan Pukul Bedug antar Desa, Kelurahan dan Kecamatan se Kab. Soppeng yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Soppeng bekerjasama dengan PC. Nahdlatul Ulama Kab. Soppeng dan IKA SMAN 1 Watansoppeng.
Acara yang berlangsung di Lapangan Gasis Watansoppeng pada hari Sabtu, 25 Juni 2016 pukul 21.30 WITA ini dibuka secara resmi oleh Bupati Soppeng, H. Andi Kaswadi Razak, SE.
Sebelumnya, Ketua Panitia (Muh. Akbar) dalam kata pengantarnya menyampaikan bahwa sebanyak 35 tim dari seluruh Kecamatan, Desa dan Kelurahan dipastikan berpartisipasi dalam kegiatan ini sehingga diharapkan dapat menjadi aktualisasi diri dalam menyemarakkan bulan Ramadhan, serta dapat memberikan kontibusi konstruktif dalam mendukung pemerintahan AKAR–SUPER dalam Bidang Agama, Budaya dan Sosial Kemasyarakatan.
Selain itu, Akbar juga menyampaikan bahwa Pimpinan Bank Sulselbar Cabang Soppeng yang juga turut andil dalam kegiatan ini telah menyediakan 1 buah piala bergilir yang cukup megah dan ditambah dengan 6 buah piala tetap. Disamping itu, beliau juga menyiapkan piagam penghargaan serta hadiah hiburan berupa sarung kepada peserta yang berhasil mendapat juara pada festival takbiran dan pukul bedug ini, ungkapnya.
Penilaian festival ini mengacu pada 3 kriteria penilaian yaitu bidang takbir, bidang pukul bedug dan adab. Dewan Juri terdiri dari 3 orang yaitu Ustadz Hendra Wirawan, S.Pd.I., Ustadz Kaharuddin, S.Pd.I. M.Pd.I (Kepala MTs. DDI Malongka, Kab. Soppeng) dan Perwakilan dari Lembaga Seniman dan Budayawan Muslim Indonesia PCNU Soppeng.
Sementara Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak dalam sambutannya mengatakan bahwa selama pemerintahan beliau, Festival Takbiran dan Pukul Bedug ini akan menjadi agenda tahunan di Kab. Soppeng. Menurutnya, kegiatan ini memiliki makna yang sangat strategis dan dapat dijadikan sebagai ajang untuk lebih mempererat persatuan dan tali silaturahmi antara masyarakat dengan pemerintah.
“Kegiatan ini memiliki makna yang sangat strategis dalam rangka pembinaan seni dan budaya yang bernuansa Islami di Kabupaten Soppeng, sebab di satu sisi kegiatan ini merupakan bentuk pelestarian budaya masyarakat Bumi Latemmamala yang religius, yang mana akhir-akhir ini terkikis oleh pengaruh budaya dari luar” ujarnya.
Setelah memaparkan sambutannya, Bupati Soppeng secara resmi membuka Festival Takbiran dan Pukul Bedug yang ditandai dengan pemukulan bedug didampingi Ketua Tanfidziyah PCNUSoppeng, H. M. Azis Makmur. (afr)

Comments

Popular posts from this blog

Lomba Hias telur meriahkan Peringatan Maulid di Yayasan Pendidikan Lamappapoleonro Soppeng

Watansoppeng, (Humas_Soppeng) – Tradisi menghias telur saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sudah menjadi kegiatan yang kerap dilakukan oleh masyarakat muslim di Indonesia, bahkan lomba menghias telur pun tak jarang kita jumpai di tengah masyarakat saat peringatan Maulid Rasululullah. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 M yang diselenggarakan oleh STIMIK Lamappapoleonro pada hari Rabu, 13 Januari 2016 di Gedung Pertemuan Masyarakat Watansoppeng juga dimeriahkan dengan perlombaan hias telur dan pesertanya adalah

DR. H.A.M. AKMAL, S.Ag. M.HI : INI GOLONGAN YANG TIDAK DAPAT AMPUNAN DI HARI RAYA IDUL FITRI

Watansoppeng, (Humas_Kemenag)  – Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo, Dr. H. Andi Muhammad Akmal, S.Ag. M.HI bawakan ceramah pada malam ke 29 bulan suci Ramadhan di Masjid Nurul Qalam Pakkanrebete, Kel. Lalabata Rilau, Kec. Lalabata, Kab. Soppeng, Ahad malam (3/7/2016). Beliau memaparkan materi yang berjudul “Menyambut Idul Fitri” sebagaimana yang diamanahkan oleh panitia masjid Nurul Qalam. Dalam uraiannya, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo ini mengungkapkan bahwa segala amalan yang diperbuat oleh seorang hamba pada bulan Ramadhan baik puasa, ibadah shalat lima waktu, ibadah ritual dan ibadah sosial lainnya akan menjadi penghapus dari segala dosa dan kesalahan yang telah diperbuatnya. Ramadhan ditempatkan sebagai bulan ke-9, diibaratkan manusia dikandung selama sembilan bulan dan dilahirkan dalam keadaan suci tak ternoda. Seperti itulah gambaran orang yang telah beribadah di bulan Ramadhan bahwa mereka akan bersih dari segala dosa-dosanya. ...

KEPALA KUA LILIRILAU TAMPIL BAWAKAN SAMBUTAN PADA PERINGATAN ISRA MIRAJ PONTREN AS'ADIYAH SENGKANG

Wajo, (Humas_Soppeng) – Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Lilirilau, Kab. Soppeng, H. Andi Muhammad Darwis, S.Ag. M.Ag menghadiri peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad  SAW yang dilaksanakan oleh civitas Madrasah Aliyah Putri Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang, Kab. Wajo, Kamis, 21 April 2016 di Kampus As’adiyah Sengkang. Peringatan Isra’ Mi’raj ini merupakan rangkaian kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Wanita ( LDKW ). Kegiatan yang juga dihadiri Pimpinan Pontren As’adiyah Sengkang, AG. Prof. Dr. KH. Rafi Yunus Maratang, MA selaku pembawa hikmah ini berlangsung dengan meriah dan hikmat. Kepala  KUA  Kec. Lilirilau pada kesempatan itu tampil membawakan sambutan selaku orang tua santri. Ia mengatakan bahwa Pontren As’adiyah merupakan pusat untuk menuntut ilmu. karenanya, beliau berharap agar para santri dan termasuk pula anaknya memanfaatkan waktu dan kampus ini untuk menuntut ilmu dengan tekun dan bersungguh-sungguh. “Hindari dosa kepada kedua orangtua dan gu...