Watansoppeng, (Humas_Soppeng) – Setelah pelaksanaan UAN (Ujian Akhir Nasional) bagi tingkatan Madrasah Aliyah dan MTs, maka Madrasah Aliyah Negeri 1 dan MTs Negeri Watansoppeng melaksanakan pisah tamat yang ke-38, dirangkaikan dengan peringatan Isra Miraj Nabi besar Muhammad saw. pada hari Senin, 16 Mei 2016 di Gedung Pertemuan Masyarakat Watansoppeng.
Acara tersebut dihadiri Asisten III Pemkab Soppeng, Drs. Arif Dimas, M.Si., Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, DR. H. Huzaemah, M.Ag., Camat Lalabata, Ketua Komite MAN1 Soppeng, Anggota Kodim 1423 Soppeng, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Kasubag TU Kemenag Soppeng, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta orang tua / wali siswa.
Kepala MAN 1 Watansoppeng, Drs. Umar Karim, M.Pd.I dalam kata pengantarnya mengungkapkan bahwa sejak dilantiknya pada tahun 2007, begitu banyak perkembangan yang dialami MAN 1 Watansoppeng baik dari segi Proses, Input dan Output. Melihat perkembangan tersebut, mungkin tahun depan MAN 1 Watansoppeng sudah melakukan pembatasan bahkan penolakan siswa baru karena terbatasnya gedung atau ruang kelas.
Ia mengatakan bahwa satu-satunya Madrasah Aliyah Negeri yang menggunakan sistem Boarding School (Sekolah Berasrama) yang berbasis kurikulum adalah MAN 1 Watansoppeng. Jadi MAN 1 Watansoppeng adalah SMU Plus dengan 3 jurusan yaitu IPA, IPS dan Keagamaan. Beliau menyampaikan tekad untuk membentuk siswa MAN 1 yang berotak Jerman dan Berhati Mekkah, ujarnya.
Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng dalam sambutannya mengatakan, kami merasa senang setelah melihat acara ini karena adanya keterpaduan segenap pihak dan stake holder, olehnya itu salut kepada keluarga besar MAN 1 dan MTs N Watansoppeng. Alhamdulillah seluruh siswa peserta UAN di MAN 1 Tahun 2016 yang berjumlah 90 orang bisa lulus 100 %. Beliau mengharapkan agar setiap siswa Madrasah yang berprestasi diberikan penghargaan, baik berupa sertifikat ataupun piagam sebagai bekal dan motivasi bagi para siswa itu sendiri.
Asisten III yang mewakili Bupati Soppeng mengapresiasi kegiatan ini sebagai wadah silaturahmi pemerintah dengan jajaran pembina Madrasah, siswa dan masyarakat. Kegiatan ini sekaligus sebagai ajang untuk mempromosikan MAN dan MTs N karena sudah nyata kualitasnya yang ilmu umum tidak kalah dengan sekolah umum lainnya, apalagi dari segi ilmu agamanya. Beliau juga berpesan agar para siswa yang lulus tidak lupa pada guru-guru dan almamaternya, serta tetap melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi, harapnya.
Acara ini diakhiri dengan ramah tamah / Silaturahmi antara para guru dan pembina dengan siswaMAN 1 dan MTs N yang tamat. (afr)
Comments
Post a Comment