Skip to main content

87 IMAM MESJID SE KEC. LILIRILAU DAPATKAN PEMBINAAN


Cabenge, (Humas_Soppeng) – Keberadaan imam memiliki peran penting dalam pembangunan dan pengembangan umat islam di dunia. Jadi keberadaan imam tidak hanya sebatas mengurus masjid akan tetapi menegakkan nilai-nilai keagamaan di tengah umat. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, DR. H. Huzaemah, M.Ag dalam sambutannya sebelum membuka secara resmi kegiatan Pembinaan Imam Mesjid se Kecamatan Lilirilau, Kamis 19 Mei 2016.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh UPZ Baznas Kec. Lilirilau ini mengusung tema “meningkatkan kualitas imam mesjid terhadap kewajiban pencatatan nikah dan prosesi akad nikah”. Dilaksanakan di Aula Kantor Urusan Agama Kec. Lilirilau dan diikuti sebanyak 87 peserta yang merupakan imam mesjid se Kec. Lilirilau.
Lanjut H. Huzaemah mengatakan bahwa salut dan bangga kepada Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Lilirilau yang telah mengaplikasikan point ketiga dalam 5 nilai budaya kerja Kementerian Agama yaitu Inovasi. Menurutnya, ini merupakan suatu bentuk inovasi pekerjaan karena telah membuat gebrakan baru. Selama ini belum ada Kantor Urusan Agama Kecamatan di Kabupaten Soppeng yang melakukan pembinaan bagi para imam mesjid, apalagi tema yang diangkat ini sesuai dengan apa yang terjadi di masyarakat saat ini.
Disamping itu, kata H. Huzaemah, pernikahan adalah sesuatu yang sakral dan disebut Mitsaqan Ghalizha dalam istilah agama, yaitu suatu perjanjian atau akad yang sangat kokoh dan luhur yang ditandai dengan pelaksanaan ijab qabul antara wali nikah dengan mempelai pria dengan tujuan membentuk keluarga yang sakinah, sejahtera dan bahagia. Oleh karena itu, pembinaan bagi para imam tentang tata cara penerimaan dan penyerahan perwalian, tata cara pelaksanaan akad nikah, khutbah nikah dan lain sebagainya yang terkait dengan pernikahan memang sangat perlu untuk dilakukan.
Sebelumnya, Kepala Kantor Urusan Agama Kec. Lilirilau, H. Andi Muhammad Darwis, S.Ag. M.Ag melaporkan bahwa kegiatan ini terlaksana berdasarkan keputusan rapat antara pengurus UPZ Kec. Lilirilau tentang program pembinaan bagi para imam mesjid. Disamping untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme imam mesjid dalam melayani masyarakat, kegiatan ini juga sebagai sosialisasi akan pentingnya pencatatan nikah di KUA. Sekretaris UPZ Baznas Kec. Lilirilau ini juga mengatakan bahwa dalam rangka menghadapi bulan suci ramadhan, akan dilakukan pembinaan bagi para UPZ se Kec. Lilirilau.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Seksi Bimas Islam Kementerian Agama Kab. Soppeng, H. Abd. Muin, S.Ag dan Penghulu KUA Kec. Lilirilau, M. Salman, S.Ag., Penyuluh Agama Islam Fungsional, Fitriyani, S.Ag sebagai pemandu acara.
Dalam kegiatan ini, dilaksanakan bimbingan teknis prosesi pelaksanaan akad nikah, penyerahan dan penerimaan perwalian, serta khubah nikah. (afr)


Comments

Popular posts from this blog

Lomba Hias telur meriahkan Peringatan Maulid di Yayasan Pendidikan Lamappapoleonro Soppeng

Watansoppeng, (Humas_Soppeng) – Tradisi menghias telur saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sudah menjadi kegiatan yang kerap dilakukan oleh masyarakat muslim di Indonesia, bahkan lomba menghias telur pun tak jarang kita jumpai di tengah masyarakat saat peringatan Maulid Rasululullah. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 M yang diselenggarakan oleh STIMIK Lamappapoleonro pada hari Rabu, 13 Januari 2016 di Gedung Pertemuan Masyarakat Watansoppeng juga dimeriahkan dengan perlombaan hias telur dan pesertanya adalah

DR. H.A.M. AKMAL, S.Ag. M.HI : INI GOLONGAN YANG TIDAK DAPAT AMPUNAN DI HARI RAYA IDUL FITRI

Watansoppeng, (Humas_Kemenag)  – Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo, Dr. H. Andi Muhammad Akmal, S.Ag. M.HI bawakan ceramah pada malam ke 29 bulan suci Ramadhan di Masjid Nurul Qalam Pakkanrebete, Kel. Lalabata Rilau, Kec. Lalabata, Kab. Soppeng, Ahad malam (3/7/2016). Beliau memaparkan materi yang berjudul “Menyambut Idul Fitri” sebagaimana yang diamanahkan oleh panitia masjid Nurul Qalam. Dalam uraiannya, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Marioriwawo ini mengungkapkan bahwa segala amalan yang diperbuat oleh seorang hamba pada bulan Ramadhan baik puasa, ibadah shalat lima waktu, ibadah ritual dan ibadah sosial lainnya akan menjadi penghapus dari segala dosa dan kesalahan yang telah diperbuatnya. Ramadhan ditempatkan sebagai bulan ke-9, diibaratkan manusia dikandung selama sembilan bulan dan dilahirkan dalam keadaan suci tak ternoda. Seperti itulah gambaran orang yang telah beribadah di bulan Ramadhan bahwa mereka akan bersih dari segala dosa-dosanya. ...

KEPALA KUA LILIRILAU TAMPIL BAWAKAN SAMBUTAN PADA PERINGATAN ISRA MIRAJ PONTREN AS'ADIYAH SENGKANG

Wajo, (Humas_Soppeng) – Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Lilirilau, Kab. Soppeng, H. Andi Muhammad Darwis, S.Ag. M.Ag menghadiri peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad  SAW yang dilaksanakan oleh civitas Madrasah Aliyah Putri Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang, Kab. Wajo, Kamis, 21 April 2016 di Kampus As’adiyah Sengkang. Peringatan Isra’ Mi’raj ini merupakan rangkaian kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Wanita ( LDKW ). Kegiatan yang juga dihadiri Pimpinan Pontren As’adiyah Sengkang, AG. Prof. Dr. KH. Rafi Yunus Maratang, MA selaku pembawa hikmah ini berlangsung dengan meriah dan hikmat. Kepala  KUA  Kec. Lilirilau pada kesempatan itu tampil membawakan sambutan selaku orang tua santri. Ia mengatakan bahwa Pontren As’adiyah merupakan pusat untuk menuntut ilmu. karenanya, beliau berharap agar para santri dan termasuk pula anaknya memanfaatkan waktu dan kampus ini untuk menuntut ilmu dengan tekun dan bersungguh-sungguh. “Hindari dosa kepada kedua orangtua dan gu...